Siapkan SDM Calon Penerima Gayatri, Disperinaker Latih 40 Peserta Wirausaha Baru Kec. Kepohbaru

 

Dalam rangka mendukung program besar Bupati Bojonegoro, H.Setyo Wahono SE. Gerakan beternak ayam petelor mandiri ( gayatri) yang di laksanakan oleh dinas Perindustrian dan tenaga kerja kabupaten bojonegoro jawa timur, selasa 26 agustus 2025 sejumlah 40 peserta keluarga penerima manfaat (KPM) dari 25 desa sekecamatan kepohbaru resmi di buka.

Pembukaan pelatihan wirausaha baru bagi KPM yang diselenggarakan oleh pemerintah kabupaten bojonegoro lewat Disperinaker Kerjasama dengan LPK P4S Gading disambut oleh para peserta dengan semangat dan Bahagia.

Pelatihan yang secara resmi dibuka oleh sekertaris kecamatan, Ristoni Eka Saputra SE. di pendopo kecamatan di hadiri 40 peserta dan didampingi oleh kepala desanya masing masing, dalam pembukaan ,Hari Budi , selaku PTP petugas teknis peternakan kecamatan kepohbaru, Dinas Peternakan dan perikanan menghimbau kepada pihak suplaiyer dalam pengadaan pulet harus sesuai standar yang telah di tentukan.

Di tempat yang sama disperinaker, Kepala bidang tenaga kerja dan transmigrasi, Nurfia Wahyu Nuriyani, membeberkan bahwa peluang usaha di bidang peternakan ayam petelor masih cukup besar, sebab 70% kebutuhan telor bojonegoro masih ketergantungan  dari daerah kabupaten lain jelasnya.

Untuk menyiapkan sumberdaya manusianya dalam rangkan menyukseskan program unggulan dan mengurangi angka pengangguran di daerah bojonegoro, disperinaker Kerjasama LPK P4S Gading untuk melatih para calon penerima program gayatri dilatih cara perawatan dan pengolahan hasil telor serta pengolahan limbah peternakan untuk menjadi sebuah produk unggulan yang bermanfaat dan di butuhkan Masyarakat luas di berbagai pasar.

Kurangi Angka Pengangguran di Bojonegoro, Disperinaker Kerjasama LPK P4S Gading Ciptakan wirausaha Baru

Wujudkan wirausaha baru, Disperinaker Kerjasama LPK P4S Gading, latih 40 peserta KPM    ( keluarga penerima manfaat ) yang tercatat dalam Damisda (data mandiri Masyarakat miskin daerah) di Kecamatan Temayang.

Dalam rangka mengurangi angka pengangguran, Dinas Perindustrian dan tenaga kerja kabupaten bojonegoro jawa timur, selasa, 12 agustus 2025 telah mengadakan pelatihan wirausaha baru di pendopo balai desa soko kecamatan temayang untuk mendungkung program gayatri.

Program unggulan beternak ayam petelor mandiri ( Gayatri) yang menjadi program andalan Bupati bojonegoro untuk segera dilaksanakan, terdapat tiga sumberdana yang telah menjadi kebijakan untuk menyukseskan program gayatri adalah, 10% anggaran dana desa, anggaran pendapatan belanja daerah dan CSR (Corporate social responsibility).

Peserta pelatihan akan memperoleh ilmu pengetahuan secara detail terkait budidaya ayam petelor, Kesehatan ayam, kendang, bio security, pakan dan olahan makanan dari bahan telor oleh Disperinaker dengan Instruktur dari Lembaga pelatian kerja LPK P4S Gading.

Pembukaan pelatihan yang dilaksanakan di desa soko disambut  dengan sangat antusias oleh pemerintah desa dan peserta KPM.kegiatan tersebut di buka dan diresmikan langsung oleh Camat Temayang, Mochammad Basuki,S.Pd, selasa 12 agustus pukul 11 : 22 menit di balai desa Soko.

Camat mengusulkan kepada Lembaga pelatihan kerja P4S Gading,  untuk pelatihan olahan hasil pertanian diambilkan dari  potensi desa soko yang kaya dan melimpah jagung dan ketela pohon untuk di olah sebagai makanan kas desa soko.

LPK P4S Gading Latih 41 Peserta KPM Kec. Sumberrejo Membuat Pakan Ayam Petelor

 

Pelatihan Gayatri( Gerakan beternak ayam petelor mandiri)  Bagi peserta Keluarga penerima manfaat, KPM, Kecamatan Sumberrejo, Kabupaten Bojonegoro, Jawa timur, dalam rangka menyukseskan program Bupati, H.Setyo Wahono S.E untuk mengurangi pengentasan kemiskinan di wilayah kepemimpinanya.

Senin 28 juli 2025 bertempat di balai desa sumurragung, 20 orang peserta dari 13 desa telah di latih oleh LPK P4S Gading, terkait tentang  Kesehatan dan pakan ternak ayam petelor. Peternakan ayam petelor, adalah bisnis yang sangat menjajikan,  saat ini di kabupaten bojonegoro 70 % kebutuhan telor disuplai dari kabupaten Blitar.

Program Gayatri tersebut di harapakan mampu menyuplai kebutuhan telor yang 30% kebutuhan di kabupaten bojonegoro kedepan.

Untuk menyukseskan program tersebut, pemerintah daerah melalui, Disperinaker (Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi ) Kerjasama LPK P4S Gading, melatih 41 peserta dari dua kelompok, kelompok  1 ditempatkan di Desa Sumurragung dan kelompok dua di Desa Wotan kecamatan Sumberrejo.

Pakan dan Kesehatan hewan adalah kebutuhan 70 % nya dari beternak ayam petelor, sehingga pakan tersebut menjadi masalah besar yang harus dihadapai oleh para KPM untuk melaksanakan program Gayatri.

LPK Gading, memberikan pelatihan Manajemen pemeliharaan ayam petelor, manajemen Kesehatan dan pakan ayam petelor sebagai Solusi tepat bagi para KPM untuk melaksanakan dan menyukseskan program Gayatri tersebut.

Narasumber, Ir. Sudaryanto, M.Si penyuluh pertanian (bidang peternakan) sekaligus praktisi dari Kabupaten Pati Jawa Tengah , mengatakan bahwa peningkatan produksi telor bisa meningkat apabila peserta KPM mematuhi, dan melaksanakan teknis -teknis yang telah di berikan.

41 Peserta KPM Gyatri Kec. Sumberrejo di Latih Manfaatkan Limbah Kotoran Ayam

41 Peserta KPM Gyatri Kec. Sumberrejo di Latih Manfaakan Limbah Kotoran Ayam. Program Gerakan Beternak Ayam Peterlor Mandiri (Gayatri), program andalan pemerintah Kabupaten Bojonegoro yang menjadi perhatian kusus bagi pemerintah desa atas intruksi Bupati, H.Setyo Wahono, untuk membuka peluang wirausaha baru bagi keluarga penerima manfaat ( KPM).

Dalam rangka mengurangi angka kemiskinan yang relatif masih tinggi di kabupaten bojonegoro, Bupati menegaskan anggaran dana desa 10%  digunakan untuk menyukseskan program gayatri di masing-masing desa.

Untuk menyukseskan program tersebut Pemda lewat Dinas ketenagakerjaan dan transmigrasi kerjasama LPK P4S Gading, melakukan pelatihan wirausaha baru bagi keluatrga penerima manfaat yang waktu dekan akan menerima ayam petelor.

Sebanyak 41 peserta KMP  dari 26 desa sekecamatan sumberrejo di bagi menjadi dua kelompok, kelompok satu bertempat di desa sumuragung dan kelompok dua di desa wotan. 

Sabtu, 26 juli 2025, bertempat di desa Sumuragung, Kecamatan Sumberjo, LPK P4S Gading melatih 20 peserta KPM kelompok satu, untuk memanfaatkan limbah ayam petelor untuk digunakan bahan dasar pupuk organik/kompos.

Dengan menggunakan metode fermentasi, Sugito, Narasumber LPK P4S Gading telah memprgakan bersama -sama peserta membuat pupuk organik, " Peternakan ayam ini lama kelamaan akan muncul berbagai masalah terkait dengan bau dan lalat, maka hari ini ayo bersama sama belajar memanfaatkan limbah tersebut  di olah menjadi pupuk " ungkapnya, saat memberikan penjelasan dihadapan peserta.

dengan adanya pelatihan tersebut pemerintah kabupaten bojonegoro berharap peserta KPM kedepan sudah siap untuk bisa mengelola peternakan ayam petelor sekala rumah tangga agar tidak menyebabkan berbagai masalah yang timbul, baik perawatan ayam, pengolahan hasil telor serta pengolahan limbah kotoran ayam.

Ciptakan Wirausaha Baru, Disperinaker Kerjasama LPK Gading Latih 40 KPM Kec. Kedewan

Pelatihan wirausaha baru , bagi Warga KPM (keluarga    penerima manfaat) program gayatri ( Gerakan ternak ayam mandiri) kecamatan kedewan kabupaten bojonegoro jawa timur. Lembaga Latihan Kerja LPK Gading, kamis, 17 juli 2025 bertempat di pendopo kecamatan kedewan telah melaksankan pembukaan pelatihan wira usaha baru budidaya unggas dan olahan hasil peternakan ayam petelor secara resmi telah di buka.

40 KPM dari lima desa yang dikumpulkan jadi satu untuk acara seremonial telah buka oleh Camat diwakili Sekcam, Raditya Bismoko dini hari tadi di pendopo kecamatan kedewan yang dihadiri langsung oleh Disperinaker kabupaten bojonegoro.

Untuk membuka peluang usaha baru dan mengurangi angka kemiskinan di kabupaten bojonegoro, pemerintah daerah melalui Dinas Pekerjaan dan Transmigrasi Kerjasama dengan LPK Gading untuk melatih dan memberikan bekal bagi 40  KPM (Keluarga penerima manfaat ) program gayatri untuk mendukung program makanan bergizi.

Raditya Bismoko, menyerukan kepada para peserta KPM untuk selalu aktif dalam mengikuti pelatihan yang telah dilaksanakan oleh Diperinaker Kerjasama LPK Gading selama lima hari kedepan di dua tempat di kecamatan kedewan.

Dalam pelaksanaan program tersebut, peserta akan mendapatan fasilitas berupa ayam siap betelor,  setiap satu orang mendapatkan  54 ekor, dua unid  kandang, 150 kg pakan dan tiga kali pemberian vitamin.

Disperinaker Kerjasama LPK Gading Latih Warga Kec. Ngasem Penerima Gayatri

 

Disperinaker Kerjasama LPK Gading Latih Warga Kec. Ngasem Penerima Gayatri . Pemerintah Kabupaten Bojonegoro jawa timur lewat Dinas Perindustrian dan tenaga kerja, kamis, 3 juli 2025 bertempat di Pendopo Kecamatan Ngasem, telah dibuka pelatihan wirausaha baru bagi Masyarakat yang kurang mampu untuk dilatih budidaya ayam peterlur.  Sebanyak  sembilan desa di kecamatan ngasem  yang telah menerima bantuan ayam petelur dari pemerintah desa.

Daram rangka menyukseskan program “ Gayatri “ ( gerakan beternak ayam petelur mandiri) pemerintah kabupaten daerah mendorong semua pihak yang terkait untuk ikut mewujudkan Program Bupati Untuk mengurangi angka kemiskinan diberbagai desa dikecamatan bojonegoro .

Kepala bidang tenaga kerja dan transmigrasi, Dinas Perindustrian dan tenaga kerja, Nurfia Wahyu Nuriyani, mengatakan bahwa program pelatihan Gayatri adalah program prioritas Bupati Bojonegoro yang harus dilakukan  di 28 kecamatan untuk menguragi kemiskinan.

" Pelatihan Gayatri sudah dilaksanakan di empat kecamatan salah satunya di kecamatan ngasem dengan peserta pelatihan dari Sembilan desa " ungkap Kabid Tenaga Kerja dan Tranmigrasi,  sembilan desa tersebut adalah desa Setren, Trenggulunan,Ngadiluwih, Ngasem, Sendangharjo,Ngantru Sambong, Dukohkidul dan Wadang.

Pelatihan yang akan diselenggarakan selama lima hari akan dilaksanakan di dua tempat yang berbeda yakni  kelompok satu di balai desa Ngantru dan kelompok dua di Balai Desa Kolong, dengan jumlah peserta dari sembilan desa.

Lembaga pelatihan kerja LPK Gading sebagai pathner Disperinaker untuk melaksanakan pelatihan tersebut berkomitmen bersama Disperinaker untuk menumbuhkan kewirausahaan baru melalui gerakan beternak ayam petelur mandiri/ Gayatri, 

Melalui program gayatri diharapkan warga kurang mampu yang telah mendapatkan bantuan  ayam petelor  bisa menambah ekonomi keluarga serta tercukupi  kebutuhan pangan bergizi  untuk keluarga. se

Dari input yang diperoleh diharapkan pemerintah daerah mampu mengurangi angka pengangguran dan terwujudlah  bojonegoro bahagia makmur dan membanggakan.   ( Ali Ustan)

25 Peserta Purna PNS Pemprof Jatim Belajar Tanam Anggur Import di P4S Bojonegoro

  

25 Peserta Purna PNS Pemprof Jatim Belajar Tanam Anggur Import di P4S Bojonegoro.  Pusat pelatihan pertanian dan perdesaan swadaya ( P4S ) " Mina Agro " Desa Tlogorejo Kecamatan, Kepohbaru Kabupaten, Bojonegoro jawa timur, selasa 11 februari 2025 mendapatkan tamu peserta pelatihan dari purna Pegawai Negeri Sipil  (PNS) Pemprof jatim, dengan tujuan belajar menanam dan merawat tanaman anggur guna manfaatkan lahan pekarangan rumah.

Ada enam jenis Varietas anggur import yang telah berhasil di budidayakan oleh P4S "Mina Agro" Bojonegoro, yaitu varietas,  Everest /merah manis,  Hilaria /Hijau manis,  Julian /Hijau kemerahan,  Heliodor/ Hijau wangi,  Taldun /Merah merona dan Jupiter / Nano nano.

A. Abdianto SE. selaku owner  P4S " Mina Agro " telah menyampaikan teori dan praktek bersama Secara Ofline, peserta melakukan praktek cara tanam, cegah hama, perawatan, pemupukan,  pruning pembuahan, perawatan buah serta  pemanenan telah diberikan secara tuntas olehnya.

P4S "Mina Agro" Bojonegoro ini membidangi dalam pertanian hortikultura sebagai andalanya dan sebagai aicon satu satunya P4S yang mampu budidaya tanaman anggur di kabupaten bojonegoro, selain itu   selain itu tanaman jambu kristal serta perikanan yang beliau kembangkan.

Salah satu peserta pelatihan, Laila, mengatakan, pelatihan penanaman anggur tersebut membuat para peserta semangat belajar  demi untuk mengembangkan dan budidaya anggur iport di lahan pekarangannya masing-masing.  "saya merasa sangat senang dan semangat belajar dalam hal  penanaman  anggur  dan menjadi ilmu baru untuk kami kembangkan di lahan pekarangan rumah  setelah ini" ungkapnya setelah selesai pelatihan.

Kegiatan pelatihan seperti ini bisa di tiru oleh semua poktan, pokmas dan elemen masyarakat  yang berada di wilayah bojonegoro dan sekitarnya agar terwujud  swasembada  pangan di bojonegoro bisa  terwujud.